Heiii....,
kalian...! Yang sekarang ini sedang berpesta pora merayakan kemerdekaan
Indonesia. Apakah kalian sudah merdeka?!? Hiduplah di dunia nyata dan cerdaslah
berpikir layaknya orang merdeka!
Ø
Ketika kalian bersusah payah
memanjat pohon pinang yang dilumuri oli itu, bangsa asing sedang bersusah payah
mengebor bumi Indonesia untuk mendapatkan harta karun kita...!
Ø
Saat kalian bergembira ikut lomba
makan kerupuk itu, bangsa asing juga tengah bergembira menikmati rejeki yang
didapatkan dari merampok negara kita...!
Ø
Ketika kalian dijemur kepanasan di
tengah lapangan untuk menghormat bendera dan terpesona dengan upacara megah
yang memboroskan anggaran negara, bangsa asing tengah bergerilya dibawah kaki
kita untuk merampok kekayaan kita...!
Ø
Pada saat kalian berdansa dan menari
gembira ditengah gelimang utang, bangsa asing tengah merancang strategi untuk
memiskinkan kalian dengan utang yang makin besar dan mencekik...!
Ø
Pada saat kalian dininabobokkan
dengan angka pertumbuhan ekonomi yang katanya tinggi itu, bangsa asing sedang
mengembangbiakkan sistem ekonomi mereka untuk menjajah negara kita...!
Sadarlah wahai kalian anak bangsa yang sedang berpesta poran
merayakan kemerdekaan Indonesia...! Bukan seperti ini cita-cita pendiri
republik ini. Kemerdekaan itu adalah lepas dari penjajahan bangsa asing. Bukan
hanya lepas dari penjajahan bersenjata, tetapi juga lepas dari penjajahan
ekonomi, politik dan budaya.
Oleh
karena itu,
Ø
Ganyang perusahaan-perusahaan
tambang asing yang merampok harta kekayaan kita yang disembunyikan Tuhan
dibawah untuk anak cucu kita...! Mereka adalah perampok-perampok cerdas yang
tidak terpantau kamera CCTV sehingga kalian tidak menyadarinya.
Ø
Ganyang bank dan leasing asing yang
membuat kalian memiliki utang besar, makin besar dan mencekik...! Mereka ini
secara terstruktur, sistematis dan massif telah memiskinkan kalian supaya mudah
dijajah.
Ø
Ganyang anak-anak bangsa antek-antek
bangsa asing...! Mereka ini tersebar menjadi karyawan perusahaan asing, aparat
maupun birokrat. Mereka mengkhianati kemerdekaan dengan membantu bangsa asing
menjajah Indonesia kembali. Mereka hidup mewah bergelimang harta supaya mata
hatinya tidak bisa melihat realita.
Ø
Ganyang sekolah dan perguruan tinggi
yang hanya menghasilkan antek bangsa asing...! Seharusnya sekolah dan perguruan
tinggi ini sudah mampu menghasilkan ahli-ahli pertambangan terbaik di dunia
yang bisa menambang kekayaan alam Indonesia secara merdeka sesuai amanat UUD
1945, menghasilkan ahli-ahli ekonomi kelas dunia yang mampu membuat sistem
ekonomi Pancasila, menghasilkan ahli-ahli politik yang mampu membuat sistem
perpolitikan khas Indonesia berdasarkan UUD 1945, Pancasila dan Bhinneka
Tunggal Ika (bukan meniru sistem politik bangsa asing yang justru menguntungkan
bangsa asing dan merugikan bangsa kita).
Ø
Ganyang anak-anak bangsa yang
sekolah diluar negeri, yang suka berkunjung keluar negeri, yang tinggal diluar
negeri, tetapi tidak menghasilkan kemajuan apapun untuk Indonesia secara
nyata...!
Merdeka
itu bukanlah mengibarkan bendera Merah Putih dengan upacara megah yang
memboroskan keuangan negara, tetapi bumi dimana bendera merah putih tertancap
itu rapuh karena isinya sudah dirampok bangsa asing untuk kemerdekaan mereka. Merdeka
itu bukanlah berpesta pora dan berdansa dansi diatas gelimang utang, tetapi
bekerja keras untuk menciptakan daya beli yang tinggi sehingga tidak ada
satupun bangsa asing yang dapat membeli kemerdekaan kita.
Merdeka
itu bukanlah libur nasional yang membuat bangsa kita tidak produktif, karena
pada saat kita libur itu justru bangsa asing sedang produktif merampok uang
kita yang kita belanjakan secara sporadis. Merdeka itu bukanlah tirakatan
tingkat nasional, tetapi merumuskan trik dan strategi secara terstruktur,
sistematis dan massif untuk menguasai bangsa asing keesokan harinya. Jadi, jika
kita belum bisa menikmati kemerdekaan, maka nikmatilah kerja keras dan kerja
cerdas. Keluhan-keluhan kalian pada saat capek bekerja tidaklah ada artinya
dibandingkan dengan pengorbanan nyawa para pejuang bangsa kita. Oleh karena
itu, sadarlah wahai kalian para pejuang bangsa...!
Kemerdekaan
hanyalah milik anak bangsa yang mandiri, tidak punya utang terhadap bangsa
asing, serta berpikir dan bekerja untuk bangsanya secara sederhana. Sudahkah
kalian memenuhi syarat ini? Jangan biarkan bumi Indonesia runtuh suatu ketika
pada saat kita sedang upacara bendera, karena harta kita yang disimpan Tuhan
dibawah bumi kita ini habis dirampok bangsa asing yang hanya meninggalkan
terowongan-terowongan kosong melompong untuk mengubur kita yang terlena. www.ekotama.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar